Meskipun Hidroponikbanyak diklaim sebagai cara bercocok tanam yang efisien, namun tetap saja akan memiliki kelebihan dan kekurangan. Dan pastinya anda wajib mengetahui hal ini, terutama jika anda adalah pemula dan baru ingin mencoba. Simak penjelasan dibawah ini.
Ketahui Kelebihan Metode Hidroponik
Semua orang pasti sudah sangat familiar dengan sistem tanam Hidroponik. Hal ini karena cara tanam yang satu ini memang terbukti memberikan banyak manfaat yang sudah dirasakan.
Namun sebenarnya setiap metode tanam pastinya memiliki kekurangan dan juga kelebihannya masing – masing. Sama halnya metode ini dimana juga memiliki kekurangan dan juga kelebihan. Lalu apa sajakah Kelebihan Hidroponik? Berikut adalah beberapa diantaranya.
- Tidak harus menggunakan tanah sebagai media tanam sehingga cocok untuk anda yang lahannya sempit atau tinggal di area perkotaan
- Tanaman lebih cepat tumbuh karena medianya berupa cair
- Tidak perlu menyiram tanaman karena sudah menggunakan media tanam berbentuk cair
- Karena sistem tanamnya praktis, maka tidak butuh banyak tenaga untuk mengurusnya
- Proses panen jauh lebih mudah
- Hasil panen jauh lebih banyak
- Kualitas tanaman lebih baik karena tidak menggunakan pestisida
- Tanaman lebih minim hama atau penyakit
- Bisa dilakukan kapan saja tanpa harus tergantung pada cuaca
- Hemat pupuk
Melihat beberapa kelebihan yang sudah disebutkan diatas, maka sangatlah wajar jika makin banyak orang yang menyukai metode tanam yang satu ini. Mengingat banyak sekali manfaat dan kelebihan yang ditawarkan.
Cara Menanam Dengan Metode Hidroponik
Jika anda seorang pemula dan sedang ingin mencoba bercocok tanam namun terkendala oleh lahan, maka sistem Hidroponiktentu merupakan solusi yang paling tepat. Namun jika anda ingin menerapkan Cara Menanam Hidroponik ini, maka perlu menyimak beberapa hal.
Dan perlu diketahui bahwa sebenarnya sistem Hidroponikbisa dilakukan dengan beberapa cara. Berikut ini adalah salah satunya diman disebut dengan sistem Wick.
Siapkan Peralatan
- 1 botol bekas air mineral bekas
- Cutter atau gunting untuk memotong
- Kain flanel atau sumbu kompor
- Paku atau solder untuk melubangi
- Air nutrisi
Cara Membuat Air Nutrisi (AB MIX)
- 1 liter air
- 5ml Larutan A
- 5ml Larutan B
- Campur ketiga bahan tersebut kemudian aduk sampai merata
- Selesai
Cara Menanam
- Potonglah botol bekas agar menjadi 2 bagian.
- Buatlah lubang pada tutup botol dengan cara melubanginya dengan paku
- Balik arah botol agar bagian tutup berada dibawah dan masukkan atau gabungkan dengan bagian botol satunya
- Pasanglah kain flanel ataupun sumbu kompor di lubang di tutup botol tadi (Usahakan sumbu atau kain flanel tersebut dapat menyerap air nutrisi dengan baik)
- Tanamlah bibit tanaman di bagian botol yang ada tutupnya, dengan menggunakan tanah secukupnya
- Kemudian botol bagian bawah anda isi dengan air nutrisi
- Usahakan jarak antara bibit dengan botol plastik dekat
- Selesai.
Itulah tadi beberapa penjelasan mengenai sistem tanam hidroponik menggunakan botol air mineral bekas. Semoga informasi yang disampaikan bermanfaat.