Tips Memilih Jenis Tanaman Hidroponik yang Mudah Dibudidayakan di Hunian

Membudidayakan tanaman dengan media tanam hidroponik saat ini sedang menjadi hal yang popular di kalangan masyarakat. Hal ini karena membudidayakan tanaman hidroponik memiliki keunggulan yang sangat berbeda dengan media tanam konvensional atau tanah. 

Hal ini karena apabila anda akan menanam tanaman dengan media hidroponik anda tidak perlu membutuhkan pupuk khusus seperti media tanam di tanah. Karena sejatinya penggunaan pupuk tanaman yang berlebihan juga tidak baik karena dapat mengakibatkan pencemaran lingkungan khususnya tanah. 

Dengan menggunakan pupuk berlebihan maka bisa merusak kandungan unsur hara asli pada tanah. Oleh karena itu media tanam hidroponik menjadi salah satu solusi yang tepat. Apabila anda ingin membudidayakan tanaman hidroponik berikut tips-tips yang perlu anda perhatikan. 

  1. Pilih Tanaman atau Sayuran yang sifatnya sekali Panen

Hal ini perlu dipertimbangkan karena media tanaman hidroponik adalah air yang perlu diganti ketika tanaman sudah mencapai masa panen. Artinya ketika tanaman sudah dipanen anda harus mengganti air yang baru apabila akan menanam tanaman baru. 

Karena air yang digunakan hanya bisa digunakan untuk sekali panen. Oleh karena itu upayakan untuk memilih tanaman yang sekali panen misalnya sawi, kangkung, selada, dan masih banyak lainnya.

Dengan menggunakan media tanaman ini maka anda bisa memperoleh keuntungan karena anda bisa melakukan pemanenan hasil dari tanaman yang terencana dan maksimal. Selain itu tujuan anda harus mengganti air ketika akan menanam tanaman baru hal ini untuk menghindari hama pada tanaman. 

  1. Pilih Tanaman yang Menyerap Banyak Air

Apabila anda ingin menanam sayuran atau buah, dan jenis tanaman lainnya upayakan untuk memilih jenis tanaman yang menyerap banyak air. Umumnya tanaman yang menyerap banyak air adalah tanaman yang memiliki akar serabut. Sedangkan untuk diketahui dari ciri batang tanaman yang menyerap banyak air biasanya memiliki batang yang basah seperti kangkung, bayam, selada, sawi, dan lain-lain.

  1. Lakukan pemanenan dengan tepat waktu.

Umumnya tanaman hidroponik memiliki waktu panen yang relatif cepat daripada tanaman yang ditanam dengan media tanah. Oleh karena itu anda perlu melakukan pemanenan tepat waktu. Adapun apabila hal ini tidak anda lakukan maka dikhawatirkan tanaman yang tumbuh justru tidak memiliki kualitas yang baik atau bisa dikatakan dengan prematur. 

Rata-rata sayuran hidroponik untuk mencapai masa panen adalah sekitar 4 minggu atau kurang lebih 28 hari hingga 30 hari. 

Demikianlah informasi seputar tips yang harus anda perhatikan ketika akan membudidayakan tanaman dengan media tanam hidroponik. Hal ini tentunya sangat penting agar hasil tanaman yang akan anda panen memiliki kualitas yang baik. Adapun nutrisi yang diambil oleh tanaman hidroponik biasanya melalui nutrisi air yang diberikan sedikit sebelum tanaman diletakan pada media hidroponik.